28 Des 2009

Era Keadilan

Di penghujung tahun 2009 dan menyambut tahun 2010 ini, blog http://semesta-islam.blogspot.com mengusung semboyan baru yaitu ERA KEADILAN, karena tahun 2009 penuh dengan peristiwa kelabu.



Semoga bermanfaat

Era Keadilan

Di penghujung tahun 2009 dan menyambut tahun 2010 ini, blog http://semesta-islam.blogspot.com mengusung semboyan baru yaitu ERA KEADILAN, karena tahun 2009 penuh dengan peristiwa kelabu.



Semoga bermanfaat

Era Keadilan

Di penghujung tahun 2009 dan menyambut tahun 2010 ini, blog http://semesta-islam.blogspot.com mengusung semboyan baru yaitu ERA KEADILAN, karena tahun 2009 penuh dengan peristiwa kelabu.



Semoga bermanfaat

Jejak Yang Hilang

Jejak yang hilang

Menuju kotamu
di antara gerimis dan senja yang kelabu
menelusuri deretan gedung-gedung
tinggi, kekar dan kelihatan angkuh
hingga terlintas di hati andai tangan ini mengetuk
masih adakan kesempatan bagiku untuk dibukakan pintu ?
Lapak-lapak kaki lima itu
mungkinkah saudaraku ada di dalam sana
andai ya
oh betapa malang kiranya
karena penggusuran itu hanya menunggu detik tiba
dengan deru bolduser, menebar genderang perang
memberantas kemiskinan
memberantas kebodohan.

Senja itu
kucari jejak-jejak yang hilang
bukan diguyur air hujan, bukan
kekasihku telah hilang
nyanyianku tak lagi berkumandang
kasih sayangku tak lagi ramah
perjuanganku tak lagi indah,
terjajah
ternoda
runtuh berserakan di kota tua.

Gerimis masih berkepanjangan
ketika seruan adzan berkumandang
di lantaiMu hamba berserah badan
bersujud menangis sedu-sedan
benarkah telah hilang jejak-jejak harapan
tempat tumbuhnya bunga-bunga kasih sayang ?

Anak kecil tidur terlena
tiada menangisi ibunya yang kecewa
Mengapa harus terlahir dari cinta
jiwa-jiwa yang tak berjiwa
mengapa harus mengharap menghiba
pada jiwa-jiwa tak berjiwa pula.

Kasih dan sayang
ku kais di antara puing-puing berserakan
meninggalkan jejak-jejak kaki yang terluka
menorehkan darah
dan air mata...

[category oase iman]
[tags jiwa-jiwa, tak berjiwa, gerimis, gedung, kota]

Larut

Jakarta,
ketika mata ini masih enggan untuk terpejam
beranda kamar makin sepi
gelap malam makin sunyi
hingga fajarkah peraduan ini tanpa mimpi ?
jazad ini begitu lelah
memeras keringat membanting tulang seharian
toh belum tentu 10 ribu aku dapatkan
toh ucapan syukur harus tetap dikumandangkan.

Aku tak peduli
itu 6,7 trilyun hilang dicolong maling
aku lebih tak peduli
itu maling dilaknat mati
toh jeritan rakyat ini tak berguna lagi
toh darah dan air mata ini kelak akan kembali ke Illahi Robbi...



Get your free suite of Windows Live services! Windows Live

23 Des 2009

Hampir-Hampir Langit Pecah Dan Bumi Terbelah

Hampir Langit Pecah dan Bumi Belah karena Ucapan:
Allah Punya Anak...

Assalamu'alaikum wr wb,


Hampir Langit Pecah dan Bumi Belah karena Ucapan: Allah Punya Anak...
Sesungguhnya ucapan di atas adalah ucapan yang sangat mungkar dan sesat.

Dari Surat Maryam:

[19.88] Dan mereka berkata: "Tuhan Yang Maha Pemurah mengambil
(mempunyai) anak".

[19.89] Sesungguhnya kamu telah mendatangkan sesuatu perkara yang
sangat mungkar,

[19.90] hampir-hampir langit pecah karena ucapan itu, dan bumi belah,
dan gunung-gunung runtuh,

[19.91] karena mereka mendakwa Allah Yang Maha Pemurah mempunyai anak.

[19.92] Dan tidak layak bagi Tuhan Yang Maha Pemurah mengambil
(mempunyai) anak.

[19.93] Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi, kecuali akan
datang kepada Tuhan Yang Maha Pemurah selaku seorang hamba.

[19.94] Sesungguhnya Allah telah menentukan jumlah mereka dan
menghitung mereka dengan hitungan yang teliti.

[19.95] Dan tiap-tiap mereka akan datang kepada Allah pada hari kiamat
dengan sendiri-sendiri.


Wassalaam.

By : A. Nizami

22 Des 2009

Zuhörer

ZuhörerAuthor: reichsoellnerArticle:Die Verbeugung immer eine flüchtige, schmarotzendeNacktschnecken rufen nach Bühnenpräsenz. Danach Stille.Lampenfieber nur die Imagination in den Köpfen der Lauschenden.Die Handlung des Spielers schreibt sich durch ihre Eigenart wieein Text, die Phrase bewegt sich nicht. Was das Instrument alleskönnte wenn er es nur will und auch kann, das wissen nur die,die es auch können oder zumindest diejenigen, die hören könnenund auch tatsächlich viel hören, nicht nur von diesemKlanginstrument. Er sammelt sich immer noch. Die Dynamik einesStückes muss im ersten Moment des Anstreichens der Tastengefasst werden. Neugierig sind Klassikfans selten. "Ich habe denFreischütz schon vierfach gesehen, was sagen Sie zu dieserVariante?" Musikleidenschaftler riechen das Erbrochene derschimmligen Geister auf fast jeder Bühne. Künstler könnenlachen. Altphilologen deklamieren irgendeinen Mist. Einaltösterreichischer Dichter
lässt im Geiste einen Operndirektorauftreten. Seine Deklamation: "Stellen Sie sich vor - eine Bühne- darauf ein Klavier - der Pianist ist vertieft in sich selbst,sammelt sich sich um dann, nach unendlich lang wirkenderZeitspanne den ersten Ton von sich zu geben, der bereits allesbeinhaltet, dass er den Abend über spielen wird. Nur er kenntdas Leid das die erste Taste verbirgt. Musik ist für den Musikerein Ventil des Grauens, anstatt sein ganzes Glück, seinen Zorn,seinen ganzes Leid in einem einigen Schrei herauszuposaunen oderklavieren, ist es disziplinierte Selbstfolter, ein Stück umStück verzögerter Orgasmus." Als der ergraute Altösterreicherdann noch in einer Anwandlung, Goethe zu imitieren, einenKünstler den Antwortdialog sprechen lässt, vom Mitschwingen inder Musik, vom Training, aber dann vom Genuss der Musik,schweife ich ab und beschäftige mich mit der Dame nebenan. Ichglaube, sie hat vergessen, ihre Blumen zu gießen.About the
author:http://reichsoellner.wordpress.com.

Luna Maya vs Entertainment

LUNA MAYA JUGA MANUSIA

ENTERTAINMENT JUGA MANUSIA.

Antara sensasi dan sandiwara, siapa yang diuntungkan dalam kasus pertengkaran antara Luna Maya dan Entertainment ?

Kedua-duanya sama-sama untung.
Entertainment, ibarat seorang dalang, dia tak akan pernah kehabisan bahan cerita untuk dijual ke pemirsa, dan Luna Maya yang kemudian di anggap sebagai sosok musuh bagi entertainment justru menjadi sosok yang fenomenal dan berharga untuk dikuliti setiap sisi-sisi kehidupannya.

Luna Maya, barangkali dia di antara beberapa orang yang menerapkan pepatah "ingin terkenal? Kencingi ka'bah!" dan dia telah berhasil mengencingi entertainment meski dengan dalih bahwa entertainment telah mengganggu privasi kehidupannya.

Dan kalau entertainment merasa dikencingi, membuat marah, tapi yang terjadi kemudian, tak satupun media entertainment yang mau memblokir aktifitas Luna Maya dengan sensasinya yang memang layak untuk dijual.

Luna Maya vs Entertainment, barangkali keduanya sedang bersandiwara, sandiwara kehidupan, kehidupan maya...

21 Des 2009

Jakarta-Jakarta

Jakarta,
ketika hati ini mulai membanding-bandingkan
ketika mulai mencoba untuk mengerti
bahwa hidup ini ada damai dan kemarahan
ada cemburu dan kealpaan
bukankah kekurangan itu wajar ?
Bukankah kebodohan itu bagaian dari kehidupan ?
Wajar bukan ?


Jakarta,
ketika aku mulai menyadari
bahwa ada yang menganggap tidak wajar
terhadap kewajaran itu,
aku mencoba untuk introspeksi diri
barangkali hatiku ini memang bodoh
jahat dan jahiliyah !
Ya !
Barangkali di Jakarta ini
aku bodoh, jahat dan jahiliyah !!


Jakarta,
ketika kembali aku berintrospeksi diri
ketika aku menyadari
bahwa kekerdilan tidak harus menjadi alasan untuk membenci
toh aku tetap orang kecil
yang masih mempunyai mimpi.

[tags Jakarta, bodoh, jahat, jahiliyah, kecil, mimpi]

JEJAK YANG HILANG

Jejak yang hilang

Menuju kotamu
di antara gerimis dan senja yang kelabu
menelusuri deretan gedung-gedung
tinggi, kekar dan kelihatan angkuh
hingga terlintas di hati andai tangan ini mengetuk
masih adakan kesempatan bagiku untuk dibukakan pintu ?
Lapak-lapak kaki lima itu
mungkinkah saudaraku ada di dalam sana
andai ya
oh betapa malang kiranya
karena penggusuran itu hanya menunggu detik tiba
dengan deru bolduser, menebar genderang perang
memberantas kemiskinan
memberantas kebodohan.

Senja itu
kucari jejak-jejak yang hilang
bukan diguyur air hujan, bukan
kekasihku telah hilang
nyanyianku tak lagi berkumandang
kasih sayangku tak lagi ramah
perjuanganku tak lagi indah,
terjajah
ternoda
runtuh berserakan di kota tua.

Gerimis masih berkepanjangan
ketika seruan adzan berkumandang
di lantaiMu hamba berserah badan
bersujud menangis sedu-sedan
benarkah telah hilang jejak-jejak harapan
tempat tumbuhnya bunga-bunga kasih sayang ?

Anak kecil tidur terlena
tiada menangisi ibunya yang kecewa
Mengapa harus terlahir dari cinta
jiwa-jiwa yang tak berjiwa
mengapa harus mengharap menghiba
pada jiwa-jiwa tak berjiwa pula.

Kasih dan sayang
ku kais di antara puing-puing berserakan
meninggalkan jejak-jejak kaki yang terluka
menorehkan darah
dan air mata...

[category oase iman]
[tags jiwa-jiwa, tak berjiwa, gerimis, gedung, kota]

19 Des 2009

KADANG KITA HARUS MENGALAH KARENA BIJAKSANA

KADANG KITA HARUS MENGALAH KARENA KITA HARUS MENUNJUKKAN RASA KEBIJAKSANAAN KITA KEPADA DIRI DAN KELUARGA.


BERBAGAI KEINGINAN TERKADANG HARUS MEMISAHKAN KASIH SAYANG DAN KEDAMAIAN DALAM KELUARGA,  


DAN INILAH SAATNYA KITA HARUS TUNJUKKAN RASA KASIH SAYANG KITA KEPADA KELUARGA DENGAN SELALU BERDOA, SEMOGA KEBAHAGIAAN SELALU MENYERTAI BAHTERA RUMAH TANGGA KITA



CREATED BY :
MUHAMMAD SAROJI

Sent from Jakarta, JK, Indonesia

LUNA MAYA JUGA MANUSIA




LUNA MAYA JUGA MANUSIA


PUNYA HATI DAN PERASAAN


CREATED BY :
MUHAMMAD SAROJI


Biarkan Cinta Itu Mengajak Bicara

Kekasihku
biarkan Cinta itu mengajak bicara
dari hati ke hati
menceritakan warna-warna
di antara hitam dan putih
cinta itu membagi kisah
dalam suka dan duka
ketika memandang purnama
cinta itu terang berbinar-binar
dan ketika memandang mendung yang tebal
berharap akan turun hujan mencurahkan kehidupan.

Itulah cinta
kita memaknai dalam keindahan
karena cinta itu berbicara dalam pesona
menceritakan hidup itu romantika
membagi kisah kita lahir dan hidup dari cinta
yang penuh keindahan

Biarkan Cinta Itu Mengajak Bicara

Kekasihku
biarkan Cinta itu mengajak bicara
dari hati ke hati
menceritakan warna-warna
di antara hitam dan putih
cinta itu membagi kisah
dalam suka dan duka
ketika memandang purnama
cinta itu terang berbinar-binar
dan ketika memandang mendung yang tebal
berharap akan turun hujan mencurahkan kehidupan.

Itulah cinta
kita memaknai dalam keindahan
karena cinta itu berbicara dalam pesona
menceritakan hidup itu romantika
membagi kisah kita lahir dan hidup dari cinta
yang penuh keindahan

18 Des 2009

Mahligai Cinta

Kekasihku
biarkan Cinta itu mengajak bicara
dari hati ke hati
menceritakan warna-warna
di antara hitam dan putih
cinta itu membagi kisah
dalam suka dan duka
ketika memandang purnama
cinta itu terang berbinar-binar
dan ketika memandang mendung yang tebal
berharap akan turun hujan mencurahkan kehidupan.

Itulah cinta
kita memaknai dalam keindahan
karena cinta itu berbicara dalam pesona
menceritakan hidup itu romantika
membagi kisah kita lahir dan hidup dari cinta
yang penuh keindahan

Mahligai Cinta

Kekasihku
biarkan Cinta itu mengajak bicara
dari hati ke hati
menceritakan warna-warna
di antara hitam dan putih
cinta itu membagi kisah
dalam suka dan duka
ketika memandang purnama
cinta itu terang berbinar-binar
dan ketika memandang mendung yang tebal
berharap akan turun hujan mencurahkan kehidupan.

Itulah cinta
kita memaknai dalam keindahan
karena cinta itu berbicara dalam pesona
menceritakan hidup itu romantika
membagi kisah kita lahir dan hidup dari cinta
yang penuh keindahan

SELAMAT TAHUN BARU HIJRIAH

SELAMAT TAHUN BARU HIJRIAH

15 Des 2009

Orang Kecil....Juga Punya Mimpi

Jakarta,
ketika hati ini mulai membanding-bandingkan
ketika mulai mencoba untuk mengerti
bahwa hidup ini ada damai dan kemarahan
ada cemburu dan kealpaan
bukankah kekurangan itu wajar ?
Bukankah kebodohan itu bagaian dari kehidupan ?
Wajar bukan ?


Jakarta,
ketika aku mulai menyadari
bahwa ada yang menganggap tidak wajar
terhadap kewajaran itu,
aku mencoba untuk introspeksi diri
barangkali hatiku ini memang bodoh
jahat dan jahiliyah !
Ya !
Barangkali di Jakarta ini
aku bodoh, jahat dan jahiliyah !!


Jakarta,
ketika kembali aku berintrospeksi diri
ketika aku menyadari
bahwa kekerdilan tidak harus menjadi alasan untuk membenci
toh aku tetap orang kecil
yang masih mempunyai mimpi.

[tags Jakarta, bodoh, jahat, jahiliyah, kecil, mimpi]

KEBAHAGIAAN, DEMI SIAPAKAH

Jakarja,
ketika menjelang mata hampir terlelap
ketika hujan baru saja reda
masih juga menunggu rembulan sebesar mayang
menunggu sinar keperakan semburatkan keindahan cakrawala.


Jakarta,
ketika itu aku bimbang
pertemuan jiwa dan jiwa
mestinya mengalunkan dendang keindahan
merengkuh damai dan kebahagiaan
seperti curah hujan
membasahi bumi gersang,
tapi tidak
jiwa dan jiwa saling curiga
kata dan kalimat meluncur menikam
pedih merusak kebahagiaan.


Jakarta,
ketika kebahagiaan itu mesti diperjuangkan
dengan tetesan keringat dan air mata,
toh tidak cukup !
Seperti ada panggilan dan bersumpah
untuk memerah darah hingga tetes penghabisan
hingga aku ragu
kebahagiaan itu untuk siapa
kebahagiaan itu milik siapa.


Jakarta,
yang memisahkan Ibunda dari kasih sayang
yang berkata ini hidup dan kehidupan
ganas dan mencekam.


Jakarta,
di puncak gedung ini aku bertanya
kebahagiaan,
demi siapakah ?

[tags Jakarta, hujan, bulan, mayang, kebahagiaan, demi siapakah ?]

Hukum darah yang keluar setelah keguguran

Bagaimana hukum darah yang keluar setelah keguguran?


Jika janin keluar, maka darah keluar mengikuti keluarnya janin tersebut.
Jika telah nampak bentuk manusia pada janin tersebut, tampak tangan,
kaki
dan anggota badan lainnya, maka darah yang keluar adalah darah nifas
sehingga dia tidak boleh shalat dan puasa sampai suci dari darah
tersebut.
Jika belum nampak bentuk manusia maka darahnya bukan darah nifas,
sehingga
dia tetap shalat dan puasa kecuali pada hari-hari yang biasanya dia
mengalami haidh. Sehingga pada hari-hari tersebut dia tidak melaksanakan
shalat dan puasa sampai berakhir masa kebiasaan haidhnya.

Para ulama berkata: Jika janin yang keluar telah jelas berbentuk
manusia,
maka darahnya darah nifas, dia harus meninggalkan shalat dan puasa serta
tidak boleh digauli sampai suci dari darah tersebut.

Jika janin yang keluar belum berbentuk manusia, maka tidak dianggap
sebagai
darah nifas tetapi dihukumi darah fasad yang tidak menghalanginya dari
shalat, puasa dan perbuatan lainnya.

Di ambil dari Yahoo groupsَ

13 Des 2009

Yahoo Groups - Sahabat Palestina

Yahoo! Groups: Welcome to sahabat palestina

Assalamu'alaikum, kaifahaluk akhi/ukhti...


Welcome to the sahabatpalestina group , a place to discuss, easy to
share an idea to all members, just for FREE ROADMAP OF PALESTINE!!!.


Please
take a moment to review this message.

Ahlan wa sahlan rekan-rekan sekalian...


Selamat datang di milis Departemen SALAM Palestine Center.


SALAM yang berjargon "BERSAHABAT", oleh karena itu tak lepas pula
Palestina menjadi sahabat kami. Tetapi, tidak hanya SALAM yang ingin
bersahabat dengan Palestina, kami yakin rekan-rekan sekalian juga ingin
bersahabat dengan Palestina!!!

Untuk itu kami hadir...

Sekali lagi, ahlan wa sahlan rekan-rekan sekalian, mari menjadi
sahabat Palestina...bahkan menjadi garda terdepan dalam pembebasannya...
walau dengan "kata-kata"!!!

Salam Bersahabat

[category personal]
[tags yahoo groups, sahabat palestina]

12 Des 2009

Bersyukur Itu Indah

Ingin sehat dan panjang umur?
Biasakanlah selalu bersyukur terhadap semua karunia Allah yang kita terima.
Karena dengan membiasakan bersyukur terhadap segala nikmat, akan menjadikan hati kita menjadi lapang dan terbebas dari perasaan iri dan dengki kepada orang lain.

Dan bersabarlah terhadap segala kesulitan dan penderitaan yang kita alami. Bersabar, berarti kita bertahan untuk tidak mengeluh, tidak mengutuk, tidak mencela, apalagi berprasangka bahwa Allah tidak adil dan tidak sayang terhadap kita, karena apapun yang kita terima, itulah yang terbaik untuk kita di mata Allah agar kita mengetahui hikmahnya.

Biasakanlah bersyukur kepada sesama manusia (terhadap pemberian orang tua, suami, istri dll) agar kita diberi kemudahan untuk selalu bersyukur kepada Allah.

[tags bersyukur, karunia, Allah, manusia]

Hati Yang Berdebu

Jakarta,
ketika telah sampai aku di sebuah tanah lapang
ketika setia menanti turunnya hujan
menunggu Rahmat kapan akan tiba
angin semilir menyentuh kulit mukaku
kulit yang semakin lama semakin tua.

Di ujung lapangan sana
suara hingar bingar musik band memekakkan telinga
mengapa
harus aku tiba sampai di sini
menikmati alunan musik
menerawang orang yang lalu lalang
menebak dan menerka siapa mereka.

Toh di Jakarta ini
aku juga bagian dari mereka
mengais rejeki
menghitung receh demi receh
berharap kelak menjadi kepingan emas
atau butir-butir intan berlian.

Tuhan,
benarkah perjalanan ini
bukankah sudah seharusnya hamba sujud dan tafakur
memuja dan bersyukur ?

Tiap helaan nafas ini
bukankah telah kau catat sebagai nikmat ?
Jangan biarkan hidupku ini penuh laknat
jangan biarkan hati ini lusuh dan berdebu,
hamba hanya berdoa
bermunajat dan meratap
semoga selaksa dosa ini mendapat ampunan.

[category munajat]
[tags Jakarta, Tuhan, hati, meratap, berdoa, ampunan, karunia]

11 Des 2009

Geger 2012

Siapa yang tidak mendengar geger-geger kiamat 2012, hampir semua orang
mendengarnya, isu adanya Planet Nibiru yang mendekati tata surya kita
yang membawa dampak adanya daya tarik menarik grafitasi antar planet
yang luar biasa sehingga menyebabkan bencana dimana-mana, ditanggapi
dengan perasaan ngeri yang juga luar biasa dahsyat, hingga kitapun
bertanya-tanya benarkan akan terjadi kiamat pada tahun 2012 ?

Bencana alam, apapun bentuknya adalah sebuah keniscayaan, ada yang
disebabkan secara langsung oleh kesalahan manusia dalam mengelola alam
seperti penggundulan hutan tanpa disertai penghijau kembali sehingga
menyebkan kebanjiran.

Bersambung...
--

CREATED BY :
MUHAMMAD SAROJI

Cinta, Antara Perjuangan dan Pengorbanan

Tuhan,
di Jakarta ini
masihkah ada nafas cinta seharum bunga.
Ketika kaki melangkah menuju masjidMu
membasuh muka pucat berdebu
dalam sujudku hamba mengadu
meratap mohon ampun.

Tuhan,
di Jakarta ini
pada saat purnama tak menampakkan sinarnya,
di saat dingin angin malam menusuk mencekam
disana
di kampung halaman
bundaku meratap memohon belas kasihan
bukan kasih hamba yang lemah tiada daya
tapi kasih sayangMu yang melebihi hangatnya sinar surya
di sana bundaku meratap memohon ampun
bukan ampunan hamba karena hamba juga samudra kilaf
tapi ampunanMu yang melebihi kekuasaan raja di raja.

Tuhan,
di Jakarta ini
di saat aku mengeja kembali guratan nasib hamba
toh hamba hanya bisa merenungi
tanpa berteriak tanpa bersuara
karena air mata ini jelas
sejelas mata memandang ibunda
bergelimang dalam kepayahan
kefakiran dan ketidakberdayaan
karena ibunda dalam genggamanMu
dalam kasihMu...
[category oase iman]
[tags Jakarta, purnama, ibunda, doa, harapan]

10 Des 2009

SELAMAT MENUNAIKAN HARI ANTI KORUPSI SEDUNIA

SELAMAT MENUNAIKAN HARI ANTI KORUPSI SEDUNIA
[category serba-serbi]

7 Des 2009

MENITI HARI

<font color = "red"><b>Kekasihku
biarkan Cinta itu mengajak bicara
dari hati ke hati
menceritakan warna-warna
di antara hitam dan putih
cinta itu membagi kisah
dalam suka dan duka
ketika memandang purnama
cinta itu terang berbinar-binar
dan ketika memandang mendung yang tebal
berharap akan turun hujan
mencurahkan kehidupan.</b>
<br></br>
<b>Itulah cinta
kita memaknai dalam keindahan
karena cinta itu berbicara dalam pesona
menceritakan bahwa hidup itu romantika
membagi kisah bahwa kita lahir dan hidup dari cinta
yang penuh keindahan</b></font>

3 Des 2009

GEMPA

Gempa...
Masih segar dalam ingatan kita gempa dahsyat disertai tsunami yang
melanda serambi mekah, meluluhlantakkan sendi-sendi kehidupan
masyarakat Aceh yang terkenal dengan kehidupan religius. Ribuan korban
tewas bergelimpangan menyisakan kenangan pedih dan traumatik di tinggal
orang-orang tercinta.
Juga gempa di Yogyakarta dan Pantai Pangandaran yang juga menelan
begitu banyak korban, membuat hati kita bertanya-tanya, mengapa begitu
kerap dan dahsyat bencana menerpa bangsa Indonesia, menelan ribuan
korban, merusak alam, dan kerugian material yang tak terkira.

Bencana...
Itulah bencana gempa dan tsunami yang kasat mata namun sukar diprediksi
kapan akan terjadinya, sehingga kita sulit menentukan langkah terbaik
untuk memperkecil segala resiko korban dan kerugian, karena kita
sendiri bahkan tidak menyadari ketika sedang mengalami goncangan gempa,
dan begitu tersadar ternyata sudah terlambat karena yang di sekeliling
kita sudah hancur berantakan disertai jerit tangisan pilu memohon
pertolongan.

Gempa...
Yang kebanyakan mengguncang pesisir selatan lautan Hindia Belanda,
siapa sangka, gempa dahsyat juga sedang mengguncang Ibu Kota Jakarta,
bukan gempa yang mengguncang tanah dan merobohkan rumah-rumah,
menumpahkan tsunami dan menyapu bersih setiap yang berdiri menumpuk di
atas tanah, bukan..!
Dia adalan gempa politik, gempa nurani, gempa pengkhianatan, yang tidak
kasat mata namun dapat diprediksikan oleh orang awam sekalipun.

Gempa politik, dari aliran dana Bank Century, kriminalisasi ketua KPK,
Sampai sumpah mati para pejabat tinggi, mengguncang sendi-sendi
kehidupan demokrasi, membunuh keadilan dan kemanusiaan, menjarah
kemurnian nurani, menyeret, mecampakkan ke tong sampah, dikubur
hidup-hidup dalam ritual nyanyian penuh karma, nyanyian lagu sekarat .

Gempa...
Gempa politik yang mengharukan, juga mengerikan, menerjang kebekuan
nurani, menyeret ke tong sampah, sampah kehidupan, kehidupan yang
didustakan.

[category POLITIK]
[tags gempa, tsnuami, Jakarta, nurani, politik]

GEMPA

Gempa...
Masih segar dalam ingatan kita gempa dahsyat disertai tsunami yang
melanda serambi mekah, meluluhlantakkan sendi-sendi kehidupan
masyarakat Aceh yang terkenal dengan kehidupan religius. Ribuan korban
tewas bergelimpangan menyisakan kenangan pedih dan traumatik di tinggal
orang-orang tercinta.
Juga gempa di Yogyakarta dan Pantai Pangandaran yang juga menelan
begitu banyak korban, membuat hati kita bertanya-tanya, mengapa begitu
kerap dan dahsyat bencana menerpa bangsa Indonesia, menelan ribuan
korban, merusak alam, dan kerugian material yang tak terkira.

Bencana...
Itulah bencana gempa dan tsunami yang kasat mata namun sukar diprediksi
kapan akan terjadinya, sehingga kita sulit menentukan langkah terbaik
untuk memperkecil segala resiko korban dan kerugian, karena kita
sendiri bahkan tidak menyadari ketika sedang mengalami goncangan gempa,
dan begitu tersadar ternyata sudah terlambat karena yang di sekeliling
kita sudah hancur berantakan disertai jerit tangisan pilu memohon
pertolongan.

Gempa...
Yang kebanyakan mengguncang pesisir selatan lautan Hindia Belanda,
siapa sangka, gempa dahsyat juga sedang mengguncang Ibu Kota Jakarta,
bukan gempa yang mengguncang tanah dan merobohkan rumah-rumah,
menumpahkan tsunami dan menyapu bersih setiap yang berdiri menumpuk di
atas tanah, bukan..!
Dia adalan gempa politik, gempa nurani, gempa pengkhianatan, yang tidak
kasat mata namun dapat diprediksikan oleh orang awam sekalipun.

Gempa politik, dari aliran dana Bank Century, kriminalisasi ketua KPK,
Sampai sumpah mati para pejabat tinggi, mengguncang sendi-sendi
kehidupan demokrasi, membunuh keadilan dan kemanusiaan, menjarah
kemurnian nurani, menyeret, mecampakkan ke tong sampah, dikubur
hidup-hidup dalam ritual nyanyian penuh karma, nyanyian lagu sekarat .

Gempa...
Gempa politik yang mengharukan, juga mengerikan, menerjang kebekuan
nurani, menyeret ke tong sampah, sampah kehidupan, kehidupan yang
didustakan.

[category POLITIK]
[tags gempa, tsnuami, Jakarta, nurani, politik]

1 Des 2009

Sahabatku

Usia ini
telah menorehkan kenangan tersendiri
kenangan tentang kehidupan
hitam dan putih
secerah warna pelangi.

Satu persatu
para sahabat tercinta
pergi meninggalkan dunia
meninggalkan anak dan istri tercinta
menuju alam baqa.

Barangkali
para sahabatku tidak sempat menorehkan tinta emas untuk memberi warna
sejarah
tapi paling tidak mereka telah berkarya untuk hidup mereka sendiri
menjadi orang yang baik
di mata keluarga dan orang-orang tercinta.

Selamat jalan para sahabatku
semoga Tuhan di tangan kananmu
sorga di tangan kirimu.

( untuk sahabat-sahabat tercinta : almarhum Ahmad Suhani, Rokhana,
Rusmarno, Maryam ).

[category personal]
[tags sahabat, usia, Tuhan, baqa]

TUHAN, BERI AKU JALAN

Jakarta
ketika gerimis berkepanjangan
menyembunyikan purnama di balik kegelapan
bukankah masih ada keindahan
dengan berseminya bunga-bunga ?

Jakarta
ketika aku mulai pasrah
menekuni detik-detik perjalanan
bukankah masih ada kata-kata untuk ditawarkan
dihidangkan diantara duka dan kebahagiaan
menghikmati cobaan
menikmati karunia
dalam doa dan kesendirian.

Jakarta
di sinilah aku memulai hidup
menelusuri jalanan
dari tempat ke lain tempat
dari pintu ke pintu
menjual keringat
perjuangan dan pengorbanan
demi keluarga tercinta.

Walau disini jauh dari kicau burung
jauh dari hijau persawahan
perkumpulan manusia amat luar biasa
dengan tujuan hampir sama
mencari nafkah
demi keluarga tercinta.

Tuhan
di Jakarta ini
di antara gerimis berkepanjangan
di antara dingin dan kegelapan malam
beri aku lentera
penerang di kegelapan.

Tuhan
beri aku jalan

[category personal]
[tags Tuhan, jakarta, gerimis, malam]

SOLUSI PENGOBATAN ALTERNATIF

Manusia, diberi anugerah kesehatan dan cobaan penyakit. Keduanya silih berganti dialami manusia sebagai anugrah agar selalu bersyukur dan ujian agar selalu bersabar.

Penyakit manusia ada yang wajar dan ada yang tidak wajar. Yang wajar solusinya adalah minum obat atau pergi ke dokter sambil berdoa kepada Allah agar ikhtiar pengobatan cepat mendapatkan kesembuhan.

Bagi penyakit yang tidak wajar, yang berhubungan dengan masalah kebatinan, baik gangguan teluh, santet, stress dan sebagainya, Anda bisa berkonsultasi kepada orang yang ahli di bidangnya tanpa khawatir terjerumus ke jurang syirik, karena telah digembleng dengan dasar-dasar tauhid yang kuat di bawah bimbimgan guru-guru yang sholeh. Anda dapat berkonsultasi kepada dua orang kelahiran Pemalang yang sekarang berdomisili di Tangerang dan Karawang. Mereka adalah Mas Abdul Aziz dan Mas Kiswoyo.
Dengan metoda pengobatan melalui ruqiyah dan teropong bathin, solusi pengobatan alternatif dapat Anda pilih demi kesembuhan penyakit bathin Anda.

Untuk kontak personal kepada Mas Abdul Aziz dapat Anda hubungi nomor 081911513132.
Dan Mas Kiswoyo pada nomor 085282097215.

[category bisnis]
[tags Mas Abdul Ayiz, Mas Kiswoyo, solusi. Pengobatan, alternatif, pemalang]

SOLUSI PENGOBATAN ALTERNATIF

Manusia, diberi anugerah kesehatan dan cobaan penyakit. Keduanya silih berganti dialami manusia sebagai anugrah agar selalu bersyukur dan ujian agar selalu bersabar.

Penyakit manusia ada yang wajar dan ada yang tidak wajar. Yang wajar solusinya adalah minum obat atau pergi ke dokter sambil berdoa kepada Allah agar ikhtiar pengobatan cepat mendapatkan kesembuhan.

Bagi penyakit yang tidak wajar, yang berhubungan dengan masalah kebatinan, baik gangguan teluh, santet, stress dan sebagainya, Anda bisa berkonsultasi kepada orang yang ahli di bidangnya tanpa khawatir terjerumus ke jurang syirik, karena telah digembleng dengan dasar-dasar tauhid yang kuat di bawah bimbimgan guru-guru yang sholeh. Anda dapat berkonsultasi kepada dua orang kelahiran Pemalang yang sekarang berdomisili di Tangerang dan Karawang. Mereka adalah Mas Abdul Aziz dan Mas Kiswoyo.
Dengan metoda pengobatan melalui ruqiyah dan teropong bathin, solusi pengobatan alternatif dapat Anda pilih demi kesembuhan penyakit bathin Anda.

Untuk kontak personal kepada Mas Abdul Aziz dapat Anda hubungi nomor 081911513132.
Dan Mas Kiswoyo pada nomor 085282097215.

[category bisnis]
[tags Mas Abdul Ayiz, Mas Kiswoyo, solusi. Pengobatan, alternatif, pemalang]

MAMPIR YOK DI DUSUN KAPURINJING !!

Dusun Kapurinjing terletak di desa Iser, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang. Mayoritas penduduknya adalah petani dan pedagang dengan sebagaian besar pemudanya merantau ke Ibu Kota.

Nuansa hijau dusun Kapurinjing dapat dirasakan karena dekat dengan persawahan, diiringi angin yang semilir, dan penduduknya yang ramah tamah.

Bagi Anda yang hobi kuliner, di Kapurinjing disediakan aneka macam jajanan dan pecel serta gorengan khas Kapurinjing yang disediakan di warungnya Mbak Rugiyati. Dengan hanya Rp 1500 Anda bisa menikamti Pecel atau Rujak serta gorengan bikinan Mbak Rugiyati yang terkenal enak dan kondang dimana-mana.

Nikmati menu khas Pecel dan Rujak serta Gorengan di warung Mbak Rugiyati sambil berziarah di makam Mbah Kapurinjing yang terkenal keramat.

[category bisnis]
[tags pecel, gorengan, rujak, kapurinjing, Mbak Rugiyati, Mbah Kapurinjing]

POTONGAN KAKI YANG TERCECER DI JEMBATAN KALI JAMURAN

Pagi yang masih dingin, ketika burung prenjak bernyanyi bersahut-sahutan, masyarakat dusun Kapurinjing digegerkan dengan penemuan potongan kaki manusia yang tercecer di rel kereta api di dekat jembatan kali Jamuran.

Bukan hanya kali ini saja kejadian seperti ini di temukan oleh warga dusun Kapurinjing, tapi sudah sering terjadi, dan hampir dipastikan potongan kaki yang tercecer di rel kereta api di dekat jembatan kali Jamuran adalah bagian tubuh dari korban penumpang kereta api yang mengalami nasib naas terjatuh dari kereta api.

Kalau diamati dari seringnya kecelakaan yang menimpa penumpang kereta api yang terjatuh di jembatan kali Jamuran, tanpa mengesampingkan adanya unsur mistis bahwa jembatan kali Jamuqan itu angker, yang kami amati, banyak sekali penumpang kereta api yang duduk di pintu kereta api, padahal kursi dalam gerbong banyak yang kosong, juga banyak penumpang gelap yang tidak memiliki karcis menumpang di kereta barang kontainer, dan mereka nekat menumpang dan duduk di sambungan antar gerbong, tragis, bila ngantuk sedetik saja maka nyawa akan melayang mengiringi jazad terlena remuk dilindas roda-roda baja.

Bila ini sudah terjadi, potongan tubuh tercecer dimana-mana, dan warga kapurinjing berteriak-teriak : ada mayat...ada mayat...di jembatan kali jamuran.
[category berita]
[tags kecelakaan, potongan kaki, jembatan, kali jamuran, kapurinjing]