13 Mei 2009

BEJANA CINTA

Ku pandangi wajah orang-orang
berlalu lalang menunggu senja tiba
angin semilir mengabarkan resah
adakah peraduan malam
bagi jasad-jasad lelah
rindu bertumpuk
pada seribu hayalan dan impian
tak menyadari
usia tinggal setitik menjelang lapuk.

Orang-orang itu
adalah aku juga
mengeja sisa kesempatan
menekuni waktu detik demi detik
menjawab pertanyaan hidup
atau berpaling melarikan diri
meninggalkan kenyataan pahit.

Di penghujung malam
dalam sujud hanya bisa pasrah dan berdoa
semoga cucuran keringat tadi siang
menjelma menjadi bejana-bejana cinta
darinya mengalirkan kasih sayang
menyuburkan kehidupan yang layu
memekarkan kuncup kembang
wangi dan indah.

Ku pandangi lagi wajah orang-orang
yang tertidur terlelap dibaluti impian
wajah-wajah lelah
yang tak pernah putus asa
adalah wajahku juga
karena aku berkaca pada cermin
yang bercerita tentang guratan wajah
yang semakin tua.

Cerminku
berbicara tak dusta
matahariku
terbit kembali memberi terang
bejana cintaku
doa dan harapan...

Bekasi
13 Mei 2009
Created By CentralSitus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar