9 Mar 2010

Senja

Senja
ketika kunikmati matahari temaram
anggun dengan kecerahan jingga.
Begitu pula menapaki usia
yang entah tinggal sisa berapa
semakin renta
yang mestinya telah menumbuhkan jiwa menjadi makin dewasa
dan mulia.

Di senja ini
telah pasti mendekati malam
tempat jiwa-jiwa mendekati haribaan
bersembah sujud pada Tuhan.


Tapi tidak bagi para pendosa
pemuja maksiat yang terlaknat
nikmat menikmati kedurhakaan
menantang api neraka,
melupakan tragedi kematian
sampai kematian benar-benar di ujung mata
binasa dalam lumpur dosa
sampai binasa...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar